Bermain Untuk Meningkatkan Kecerdasan Visual Spasial

Yang namanya orang tua itu memang harus jeli, melihat tumbuh kembang anak termasuk karakter dan juga minta si anak. Nah kali ini aku mencoba melihat minta Nadia lewat kuisioner identifikasi kecerdasan di kecil. Ini adalah langkah awal untuk tahu si kecil punya kecerdasan apa. Hal ini penting banget supaya nantinya orang tua bisa terus mengembangkan minat anak hingga menjadi anak hebat.

Nah kalau semua pertanyaan dalam identifikasi kecerdasan ini terisi, maka kita akan tahu seberapa besar kecerdasan yang dimiliki oleh sikecil. Kecerdasan yang dimaksud adalah 8 kecerdasan majemuk.

Untuk mengasah kecerdasan si kecil, ada banyak permainan yang bisa dipilih. Mulai dari permainan untuk anak usia 1-3 tahun dan anak usia 1-6 tahun. Bunda bisa mendampingi si kecil untuk bermain bersama. Agar bunda bisa terbantu maka dalam web 30 Hari Main sudah tersedia rencana bermain yang bsia kita buat setiap awal minggu untuk tujuh hari kedepan.

Karena dalam identifikasi kecerdasan Nadia memiliki kecerdasan Visual Spasial yang tinggi, maka kali ini aku membuat rencana bermain minggu pertama ini khusus untuk meningkatkan kecerdasan Visual Spasial, walaupun dalam permainan ini ada juga kok yang bisa meningkatkan kecerdasan lainnya seperti kecerdasan Kinestetik,

Bermain Lempar Kertas

Permainan ini bertujuan untuk melatih koordianasi antara gerakan tangan dan mata. Selain itu juga untuk melatih agar anak bisa mengukur jarak dan arah. Dengan bermain lempar kertas ini, kita juga bisa lho sekalian mengajari anak untuk membuang sampah pada tempatnya.

Bahan yang perlu kita sediakan juga sangat sederhana dan mudah didapat. Kita cukup menyediakan kertas koran bekas yang diremas-remas menyerupai bola. Sediakan juga ember atau tempat sampah. Setelah semua siap, ajak si kecil untuk melempar bola kertas  ke dalam tempat sampah. Kita juga bisa memberikan arahan agar si kecil selalu membuang sampah pada tempatnya sehingga ini bisa menjadi kebiasaan yang baik.

Membuat Kereta Gandeng 

Kegiatan ini bertujuan agar si kecil bisa mengasah kreatifitasnya dalam membuat kereta. Selain itu kita juga bisa mengajari si kecil untuk membuat permainan dari bahan bekas. Kita bisa lho menanamkan rasa percaya diri dan menghargai karya sendiri maupun karya orang lain dalam aktifitas ini.

Untuk membuat kereta gandeng ini bunda cukup menyiapkan kardus bulat bekas tisu toilet, tali kur, tutup botol bekas dan kertas warna warni. Sedangkan alat yang digunakan adalah lem tembak, double tape, gunting, pelubang kertas dan lidi. Karena dalam aktifitas ini ada beberapa alat tajam, maka perlu pengawasan ekstra dari bunda ya.

Lapisi toilet paper roll dengan kertas warna dengan menggunakan double tape. Ambil salah satu toilet paper roll dan gunting secara diagonal untuk membuat cerobong. Lubangi bagian bawah depan dan belakang kereta menggunakan pembolong kertas sebagai tempat masuknya lidi. Potong lidi berukuran kurang lebih 5 cm. Ambil 2 buah tutup bekas botol minuman dan rekatkan lidi pada salah satu tutup botol menggunakan lem tembak.

Masukkan sisi ujung lidi yang lain ke dalam lubang kereta, lalu berilah lem tembak di ujung lidi yang lain dan rekatkan pada tutup botol yang lain. Tempel cerobong pada bagian atas depan gerbong kereta menggunakan lem tembak. Potong tali dan masukkan tali ke lubang roda bagian belakang untuk menyambungkan dengan gerbong yang lain. Lanjutkan sampai semua gerbong kereta terhubung.