Pages - Menu

Selasa, 09 Agustus 2016

Stress Pada Janin Dalam Kandungan


Memangnya janin bisa stress? 
Bukankah janin yang masih dalam kandungan itu belum mengenal dunia dan belum mikir apa-apa? Kok bisa sih bayi strees? 
Terus bagaimana tanda-tandanya kalau janin itu stress? 
Terus apa pengaruhnya stress janin dengan kesehatan si ibu? 

Banyak banget ya pertanyaan yang muncul ketika baca judul di atas. Nah kali ini DR.dr Taufik Jaman SpOG menjelaskan tentang bayi yang stress dalam kandungan di acara Talks Show yang diadakan oleh Majalah Mother & Baby dan Sweety Gold. Selain soal stress pada bayi di acara ini juga ada sharing seputar popok bayi yang aman dari Sweety Gold. Ada juga teknik mengatasi stress pada ibu hamil yang dibawakan oleh Mom&Jo.


Jadi kalau kata Dokter Taufik bahwa janin dalam kandungan yang stress itu merupakan sebuah kondisi dimana bayi merasakan adanya ancaman terhadap kehidupannya selama dalam kandungan. Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi stress pada bayi yaitu :
  1. Gangguan aliran darah dan oksigen dari ibu ke janin
  2. Ibu yang menderita anemia
  3. Ibu yang demam
  4. Air ketuban kurang
  5. Ibu yang sedang stress atau depresi
  6. Proses persalinan yang lama
  7. Ibu yang sedang sakit
  8. Janin yang terlilit pusar 
Jadi intinya kalau ibu stress maka bayi juga akan stress. Kalau Titi Kamal bilang dia dulu waktu hamil seringkali menyenangkan diri dengan mendengarkan musik dll. Mbak Wulan dari Mom & Jo juga bilang kalau ibu hamil itu seringkali mudah stress. Ada masalah sepele saja mereka pikirin. Nah pikiran dari ibu inilah yang juga bisa menyebabkan janin menjadi stress.


Memnag pada saat hamil hamil hormon estrogen cenderung meningkat dan menyebabkan perempuan menjadi cepat marah. Belum lagi ketika harus bermacet ria di jalanan ibu kota. Lengkap sudah kalau itu stressnya. Belum lagi pinggang yang sakit ketika hamil. Makanya kalau da ibu hamil di kendaraan umum seperti di busway atau commuterline buru-buru dikasih tempat duduk ya, walaupun perutnya belum membuncit banget.

Stress memang tidak bisa dianggap sepele. Ini karena stress yang berkpanjangan bisa sampai menyebabkan kematian pada janin. Ini karena janin yang stress akan mengalami kekurangan oksigen sehingga otot pada bagian anusnya akan melemas. Hal ini bisa menyebabkan jalan kotoran terbuka hingga akhirnya kotoran yang keluar mengotori ketuban. Nah air ketuban yang kotor ini bsia meracuni bayi hingga menyebabkan kematian.

Untuk menghindari stress pada ibu hamil, maka yang perlu dilakukan adalah :
  1. Berpikir positif dan merasa gembira selama masa kehamilan
  2. Memastikan asupan yang baik dan bergizi untuk janinnya. 
  3. Mengatur pola makan dengan seimbang dan olah raga teratur. 
  4. Sering berkomunikasi dengan keluarga terutama suami. 
  5. Lakukan relaksasi dan hal-hal yang membuat bahagia. 
  6. Selain melakukan hal-hal yang bisa menghindari stress, maka kelahiran bayi juga harus dipersiapkan jauh-jauh hari. Hal yang perlu dilakukan antara lain : 
  7. Persipakn mental menghadapi kelahiran 
  8. Lakukan komunikasi rutin dengan dokter kandungan 
  9. Rencanakan siapa yang akan membantu proses kelahiran, apakah itu dokter atau bidan. 
  10. Persiapkan peralatan yang akan dibawa ke rumah sakit, baik itu untuk ibu maupun bayi. 
Nah kalau bayi sudah lahir, maka bunda juga harus menjaga si bayi dengan baik. Popok yang nyaman menjadi kunci bagi bayi menjadi tenang. Popok bayi yang salah akan membuat kulit bayi menjadi iritasi dan ini akan membuat bayi kesakitan tentunya. Selin itu popok bayi yang tidak menyerap cairan dengan baik juga bisa membuat bayi tidak nyaman.



Sweety Gold bisa menjadi popok bayi pilihan karena dibuat dari bahan lembut non plastik yang tidak membuat bayi iritasi. Istimewanya lagi, Sweety Gold ini dilengkapi dnegan teknologi diamond layer sehingga cairan akan menyerap lebih banyak dan permukaan popok cepat kering.

Untuk malam hari bunda bisa memilih Sweety over night yang akan menyerap cairan lebih banyak. Kalau popok sudah penuh ada garis gold di pinggirnya yang akan berubah menjadi hijau. Jadi bunda gak perlu mengintip bagian dalam popok bayi dan mengganggu tidurnya. Swety juga dilengkapi dnegan tape sehingga kalau si bayi buang kotoran maka popok bisa langsung di bungkus rapi dngan bantuan tape tersebut. Sweety gold ini ramah lingkungan karena popok bayi ini mudah terurai dnegan tanah bersama dengan kotoran yang ada, jadi tidak merusak lingkungan.

Nah untuk mebantu mengatasi stress pada ibu hamil, mbak Wulan dari Mom & jo membri tips bagaimana caranya mlakukan pijat simple yang bsia dilakukan di mana saja dan kapan saja. pijat ini dilakukan pada bagian yang perlu relaksasi seperti kening, dagu, leher, dada, perut dan kaki. Nah khusus untuk kaki ini biasanya bukan cuma soal kaki pegal saja yang terjadi , tapi juga kaki kram yang disebabkan karena kurangnya asupan kalsium pada ibu hamil.



Untuk pijat di bagian kening dengan menggunakan tiga jari yaitu ibu jari, jari tengah dan jari manis yang ada di tangan kanan maupun tangan kiri. Pertama tekan kedua jari telunjuk pada dahi, tarik. Lanjutkan dengan jari tengah, tarik. Terakhir jari manis, tarik. kemudian tarik ketiganya ke arah atas telinga dan tekan .

Lanjutkan dengan memijat dagu, masih menggunakan tiga jari yang sama. mulailah pada dagu dan tarik ke atas hingga ke bawah telinga dan tekan. Untuk bagian leher, tarik dari bagian leher belakang ke arah bahu kemudian tepuk-tepuk. Untuk bagian dada gunakan gerakan jari memutar ke arah atas hingga bahu.

Bagian pinggang seringkali sakit karena ibu hamil keberatan membawa beban. Nah bagian pinggang ini perlu dipijat dengan kedua tangan dengan arah dari bagian tengah tulang belkang ke arah pinggang. Sedangkan untuk bagian perut gunakan gerakan pijatan meraba dengan arah I Love You.

Terakhir adalah pijatan pada kaki yang seringkali mengalami kram. Gunakan sebuah kursi sebagi alat bantu. NAikkan kaki pada kursi. Ambil sebuah selendang dan ltakkan pagian tengah selendang di bagian telapak kaki. Tarik perlahan kedua ujung selendang sehingga telapak kaki menekuk ke dalam, kemudian lepaskan lagi. Lakukan berulang kali hingga kram berkurang dan hilang.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar